Tuesday, 19 December 2017

KTI ARTRITIS REUMATOID BAB III


BAB III
TINJAUAN KASUS

A.      Identifikasi Data
1.         Nama Kepala Keluarga                        :  Ny  “T“                 
2.         Umur                                                    :  73 Tahun     
3.         Jenis Kelamin                                       : Perempuan
4.         Pendidikan                                           :  SD
5.         Agama                                                 :  Islam   
6.         Pekerjaan                                             :  IRT
7.         Alamat                                                 :  Desa Mico Kecamatan Palakka
8.         Dx. Medik                                           : Artritis Reumatoid
9.         Komposisi Keluarga                            :        

Tabel. 3.1. Komposisi Keluarga
No.
Nama
JK
Hubungan
Umur
Pekerjaan
Pendidikan
1.

2..
Ny “R”

Ny “B”
Perempuan

Perempuan

Kakak

Adik

76 Thn

69 Thn

IRT

IRT

SD

SD

52
 


GI
Gambar 3.1. Genogram
GII
 





                                                                                                      
GIII
69
76
 


73
           
GIV
41
45
 




                                                                                             
            Keterangan :

                           :  Laki – laki                                              
31
                           :  Perempuan
                           :  Meninggal                                           
               :  Klien
                           :  Garis Keturunan
                           :  Garis serumah
        GI       : Kakek dan nenek klien sudah meninggal dunia karena faktor usia.
  GII    : Ayah dan ibu klien telah meninggal dunia karena faktor usia.
GIII     : Klien anak kedua dari tiga bersaudara dan suami klien anak ketiga dari tiga bersaudara dan sudah meninggal dunia karena faktor usia.
GIV     : Kien mempunyai dua orang anak perempuan dan dalam keadaan sehat.
    8. Tipe Keluarga :  Keluarga Ny ”T” merupakan tipe keluarga (extended family) karena terdiri dari kakak dan adik.
    9.  Latar Belakang Budaya
a.       Suku / bangsa : Bugis bone / Indonesia.
b.      Perkumpulan keluarga : Keluarga Ny “T” biasa berkumpul diruang keluarga pada malam hari.
c.       Lingkungan tempat tinggal : Homogen, dimana lingkunga tempat tinggal keluarga Ny “T” hanya terdapat suku bugis.
d.      Kegiataan keagamaan :  Selalu beribadah dan ikut berpartisipasi dalam kegiatan hari besar keagamaan seperti peringatan Isra Mi’raj, maulid Nabi besar Muhammad SAW.
e.       Nilai – nilai budaya yang mempengaruhi kesehatan : Keluarga Ny “T“  mengatakan bahwa penyakit tidak hanya disembuhkan dengan medis tapi juga dengan cara non medis ( dukun ).
f.       Bahasa yang digunakan keluarga : Bahasa bugis
g.      Pelayanan kesehatan yang digunakan keluarga  :  Puskesmas setempat
   10. Agama :
a.       Semua anggota keluarga Ny “T“ menganut agama islam
b.      Peran serta keluarga dalam kegiatan keagamaan : Ikut serta dalam pelayanan hari – hari besar islam.
c.       Nilai – nilai agama yang mempengaruhi kesehatan : Keluarga Ny ”T” hanya bisa berdoa dan berserah diri pada Maha Kuasa, apabila anggota
keluarganya sakit.
   11. Status Sosial
a.       Yang mencari nafkah : Ny “T” sebagai mencari nafkah demi kebutuhan keluaganya.  
b.      Pekerjaan   :  IRT
c.       Pendidikan  : SD
   12. Rekreasi
a.       Kegiatan waktu luang : Keluarga Ny “T” biasanya berkumpul dengan keluarga pada malam hari.
b.      Kegiatan rekreasi keluarga : Tidak ada

B.       Riwayat Perkembangan Keluarga
1.      Tahap perkembangan keluarga : Keluarga Ny “T” berada pada tahap perkembangan dengan perkembangan usia lanjut.
2.      Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi :  Masih ada kebutuhan keluarga yang belum terpenuhi yaitu perawatan pada usia lanjut dalam keluarga dengan penyakit Artritis Rematoid yang diderita pada keluarga Ny “T”.
3.      Riwayat keluarga inti : Tidak ada keluarga yang mengalami penyakit sama dengan klien.
4.      Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya : Ny “T” mengatakan tidak ada keluarga yang mengalami penyakit yang sama dengan dirinya.

C. Lingkungan
1.      Karakteristik Rumah
a.       Jenis rumah                      : Semi permanen
b.       Jenis bangunan                 : Kayu
c.       Luas pekarangan              : 20 x 10 m2
d.      Luas bangunan                 : 15 x 8 m2
e.       Status kepemilikan rumah: Rumah sendiri
f.        Atap rumah                      : Terbuat dari seng
g.         Ventilasi                      :  Baik dan tiap 3 kamar mempunyai jendela dan  3 ventilasi.
h.       Cahaya matahari yang masuk : Kurang terang
i.         Penerangan                       : Kurang terang
j.         Lantai                               : Papan
2.      Kebersihan Rumah
a.       Halaman                 : Cukup bersih
b.      Ruang tamu            : Cukup rapi
c.       Ruang makan          : Cukup rapi
d.      Kamar tidur            : Cukup rapi
e.       Dapur                      : Cukup bersih
f.       Kamar mandi/WC : Tidak ada
3.      Pemakaian Air
a.       Sumber air              : Sumur
b.      Jarak sumber air dengan tangki tinja : > 10 meter
c.       Keadaan fisik air    : Cukup jernih
4.      Pembuangan Limbah keluarga
a.       Tempat : Tempat pembunagan limbah dibelakang rumah.
b.       Keadaan saluran pembuangan limbah : Terbuka.
c.       Jenis jamban keluarga : Tidak ada
5.      Pembuangan sampah terakhir keluarga :
Keluarga Ny “T“ membuang sampahnya dibelakang rumah kemudian dikumpul dan dibakar.
6.      Hewan ternak / peliharaan
a.       Letak kandang         : Disamping rumah.
b.      Jenis hewan ternak   : Ayam.
7.      Pencemaran lingkungan
a.       Jenis pencemaran lingkungan keluarga : Berupa sampah rumah tangga
b.      Upaya keluarga menghindari pencemaran yaitu dikumpul kemudian di bakar atau di timbun apabila sampah basah

8.     
4
Denah rumah
Gambar. 3.2. Denah rumah Ny. “T”
6
5
2
2
2
1
3
B
S
T
U
 








Keterangan :
1.      Teras
2.      Kamar tidur
3.      Ruang tamu
4.      Ruang dapur
5.      Kamar keluarga
6.      Kandang ayam

D. Struktur Keluarga
1.           Pola komunikasi :
Keluarga Ny “T” dalam kehidupan sehari-hari berkomunikasi dengan bahasa bugis, menggunakan komunikasi yang baik, sopan dan terbuka yakni musyawarah setiap  menyelesaikan suatu masalah dalam keluarga.
2.           Struktur Kekuatan keluarga :
Keputusan keluarga Ny “T” sebagai kepala keluarga tetapi sebelumnya dilakukan musyawarah.
3.           Struktur peran :
Masing-masing anggota keluarga mempunyai perang masing-masing.
4.           Nilai dan norma dalam keluarga :
Keluarga Ny “T” menganut agama islam dan senantiasa bekerja sama menjaga keutuhan keluarga, bekerja keras dan saling menghormati.

E.  Fungsi Keluarga
      1.   Fungsi afektif :
            Keluarga Ny “T” membina keakraban anggota keluarga dengan baik dan rukun, saling menghormati, saling menjaga perasaan dan saling member perhatian dan kasih sayang.
      2.   Fungsi sosialisasi :
            Keluarga menganjurkan terhadap anggota keluarganya dalam berinteraksi saling terbuka keluarga dapat bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya.
c.         Fungsi perawatan kesehatan:
Kalau klien sakit maka dia dibantu oleh keluarganya dan berusaha untuk berobat.


F. Koping Keluarga
1.      Stressor yang dihadapi keluarga :
a.       Jangka pendek :  Pemenuhan kebutuhan kehidupan sehari – hari.
b.      Jangka panjang : Ny ”T” memikirkan kondisi penyakitnya.
2.    Usaha yang dilakukan untuk menanggulangi stress yaitu :  Ny “T” pasrah dan menerima penyakitnya sebagai penyakit lanjut usia serta banyak berdoa berserah diri pada Allah SWT.
3.      Situasi-situasi keluarga yang dapat menimbulkan stress : jika ada anggota keluarga yang sakit.
4.      Batas kemampuan keluarga menghadapi stress yang ada : Keluarga mampu menghadapi masalah dan memecahkan masalahnya dengan mencari jalan yang terbaik dengan tenang dan sabar untuk semua dan menyerahkan semua itu kepada Allah SWT.

G. Pemeriksaan fisik
Tabel 3.2 Pemeriksaan Fisik
No
Komponen
Ny “T”
Tn “R”
Ny “B”
1.
TTV
TD : 110/70 mmHg
S    : 36,5 oC
P    : 20 x/i
N   : 80 x/i
TD : 140/90 mmHg
S    : 36,5 °C
P    : 82 x/i
N   : 20 x/i
TD : 120/80 mmHg
S    : 37 °C
P    : 84 x/i
N   : 22 x/i
2.
Kepala
Bentuk kepala normasefalus serta tidak ada kelainan pada kulit kepala.
Bentuk kepala normasefalus serta tidak ada kelainan pada kulit kepala.
Bentuk kepala normasefalus serta tidak ada kelainan pada kulit kepala.
3.
Mata
Kelopak mata simetris kiri dan kanan dan penglihatan masih jelas.
Kelopak mata simetris kiri dan kanan dan penglihatan kabur.
Kelopak mata simetris kiri dan kanan dan penglihatan masih jelas.
4.
Telinga
Simetris kiri dan kanan dan masih pendengaran masih bagus.
Simetris kiri dan kanan serta pendengaran kurang jelas.
Simetris kiri dan kanan dan pendengaran masih jelas.
5.
Hidung
Simetris kiri dan kanan dan tidak sekret yang menghalangi penciuman.
Simetris kiri dan kanan dan tidak sekret yang menghalangi penciuman.
Simetris kiri dan kanan dan tidak sekret yang menghalangi penciuman.
6.
Mulut dan Gigi
Tidak ada stomastis
Tidak ada stomatis
Tidak ada stomatis
7.
Leher/Tenggorokan
Tidak ada nyeri tekan dan tidak nampak adanya pembesaran kelenjar tyroid.
Tidak ada nyeri tekan dan tidak nampak adanya pembesaran kelenjar tyroid
Tidak ada nyeri tekan dan tidak nampak adanya pembesaran kelenjar tyroid
8.
Toraks (jantung dan paru-paru).
Tidak ada  bunyi tambahan,bunyi jantung Lup 1dan Dup 2.
Tidak ada  bunyi tambahan,bunyi jantung Lup 1dan Dup 2.
Tidak ada  bunyi tambahan,bunyi jantung Lup 1dan Dup 2.
9.
Abdomen
Tidak ada nyeri tekan dan tidak ada tumor.
Tidak ada nyeri tekan dan tidak ada tumor.
Tidak ada nyeri tekan dan tidak ada tumor.
10.
-Ekstremitas Atas

-Ekstremitas Bawah
Pergerakan sendi baik,pergerakan bebas.
Pergerakan sendi menurun,sering merasakan nyeri dan kram pada kaki dan kaku pada persendian pada lutut.
Dapat menggerakkan kaki dan tangannya.
Dapat menggerakkan tangan kakinya.
11.
Kulit
Kulit sawo matang dan berkeriput.
Kulit sawo matang dan berkeriput.
Kulit sawo matang dan berkeriput.
12.
Kuku
Kuku pendek dan bersih.
Kuku pendek dan bersih.
Kuku pendek dan bersih.



DATA FOKUS

Nama               :  Ny  “T“                    Alamat                        :  Desa Mico Kecamatan Palakka
Umur               :  73 Tahun                  Dx. Medik       : Artritis Reumatoid
Jenis Kelamin  : Perempuan                Tanggal           : 09 Juni 2014
Tabel 3.3 Data fokus
DATA SUBJEKTIF
DATA OBJEKTIF
1.      Ny  “T” mengeluh nyeri pada lutut dan kram pada bagian ekstremitas bawah.
2.      Ny “T” mengatakan betisnya sering terasa kaku.
3.      Ny “T” mengatakan tidak dapat beraktivitas seperti dulu.  
4.      Ny ”T” mengatakan bila nyerinya timbul, klien tidak dapat berakvifitas.
5.      Ny ”T” mengatakan tangganya terlalu tinggi.
6.      Ny ”T” mengatakan tidak paham tentang penyakitnya.
7.      Ny ”T” mengatakan kurang mengetahui tentang penyakitnya.

1.      Ny “T” terlihat lemah


2.      Ny “T” terlihat selalu memegang lututnya.
3.      Ny “T” terlihat aktivitasnya dibantu oleh keluarga.
4.       Tangga terlihat tinggi.


5.      Tangga nampak tidak ada pegangang.

6.      Ny “T” terlihat bingung jika ditanya tentang penyakitnya.
7.      TTV Ny ”T” :  
 TD : 110/70 mmHg
        N   : 80 x/ i
        P    : 20 x/ i
        S    : 36, 5 °C

ANALISA DATA

Nama               :  Ny  “T“                    Alamat                        :  Desa Mico Kecamatan Palakka
Umur               :  73 Tahun                  Dx. Medik       : Artritis Reumatoid
Jenis Kelamin  : Perempuan                Tanggal           : 09 Juni 2014
Tabel 3.4 Analisa Data
NO.
DATA
ETIOLOGI
MASALAH
1.






DS :
-          Ny “T” mengeluh nyeri pada lutut dan kram pada bagian ekstremitas bawah.
-          Ny “T” mengatakan betisnya sering terasa kaku. 
DO :
-            Klien terlihat lemah
-            Klien terlihat selalu memegang lututnya.
Ketidak mampuan keluarga untuk merawat.

Nyeri
2.










3.











4
DS :
-          Ny “T” mengatakan tidak paham tentang penyakitnya.
-          Ny “T” mengatakan kurang mengetahui tentang penyakitnya.
DO :
-          Ny “T” terlihat bingun jika ditanya tentang penyakitnya.
DS :
-       Ny “T” mengatakan tidak dapat beraktivitas seperti dulu.
-      Ny “T” mengatakan bila nyerinya timbul klien tidak dapat melakukan aktivitas.
DO :
-      Ny ”T” terlihat aktivitas di bantu oleh keluarga.
-      TTV :
      TD : 110/70 mmHg
N : 80 x/i
P : 20 x/i
S : 36,5 °C


DS :
-          Ny “T” mengatakan takut untuk naik turun tangga.
-          Ny. “T” mengatakan tangganya terlalu tinggi.
-                                            DO :  
-          Tangga terlihat tinggi.
-          Tangga nampak tidak ada pegangan.
Ketidakmampuan keluarga mengenal masalah kesehatan.








Ketidak mampuan keluarga untuk mengambil keputusan.













Ketidakmampuan keluarga  memodifikasi lingkungan yang aman.






Kurang Pengetahuan









Gangguan intoleransi aktivitas













Risiko Cedera











No comments:

Post a Comment